
Pada hari Selasa dan Rabu, tanggal 12–13 Maret 2024, bertempat di Universitas Islam Malang (UNISMA), telah dilaksanakan kegiatan Benchmarking Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Bangil yang difasilitasi melalui Konsorsium LPM Kopertais Wilayah IV Surabaya.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sistem penjaminan mutu internal di lingkungan IAINU Bangil dengan cara melakukan studi banding, pertukaran informasi, dan pengayaan praktik baik (best practices) dalam tata kelola mutu akademik dan non-akademik di UNISMA.
Dalam kegiatan Benchmarking ini, IAINU Bangil secara resmi mengutus:
Siti Rohmatul Ummah, Lc., M.Ag. selaku Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAINU Bangil. Selain itu, kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari beberapa perguruan tinggi Islam di bawah naungan Konsorsium LPM Kopertais Wilayah IV, yang turut serta dalam kegiatan penguatan sistem mutu perguruan tinggi keagamaan Islam swasta.
Adapun tujuan kegiatan Benchmarking ini adalah:
- Menjalin kerja sama dan memperluas jejaring kelembagaan antar LPM di lingkungan Kopertais Wilayah IV.
- Mempelajari sistem penjaminan mutu internal (SPMI) yang diterapkan di UNISMA, baik dari aspek kebijakan, struktur, maupun implementasi di tingkat fakultas dan prodi.
- Mengidentifikasi praktik terbaik (best practice) dalam manajemen mutu pendidikan tinggi Islam.
- Mengembangkan inovasi dan strategi penguatan mutu di IAINU Bangil berdasarkan hasil studi banding.
Benchmarking LPM IAINU Bangil ke UNISMA dilaksanakan selama dua hari, dengan rincian kegiatan sebagai berikut:
Hari Pertama – Selasa, 12 Maret 2024
- Pembukaan kegiatan oleh Ketua Konsorsium LPM Kopertais Wilayah IV.
- Sambutan dari Wakil Rektor Bidang Akademik UNISMA.
- Pemaparan profil dan sistem penjaminan mutu UNISMA oleh Ketua LPM UNISMA.
- Diskusi dan tanya jawab terkait implementasi SPMI di tingkat universitas dan fakultas.
Hari Kedua – Rabu, 13 Maret 2024
- Kunjungan lapangan ke beberapa unit penjaminan mutu fakultas di UNISMA.
- Diskusi kelompok untuk membahas strategi adaptasi dan implementasi sistem mutu di masing-masing perguruan tinggi peserta.
- Penyusunan rekomendasi hasil benchmarking.
- Penutupan kegiatan dan penyerahan cendera mata antar lembaga.
4. Hasil dan Tindak Lanjut
Dari kegiatan benchmarking ini diperoleh beberapa poin penting sebagai hasil dan tindak lanjut, antara lain:
- IAINU Bangil memperoleh gambaran komprehensif tentang struktur dan mekanisme kerja LPM UNISMA yang telah mapan dan terintegrasi.
- Terjalin komitmen kerja sama antara LPM IAINU Bangil dan LPM UNISMA dalam pengembangan sistem mutu akademik, pelatihan auditor internal, serta penguatan budaya mutu di lingkungan kampus.
- LPM IAINU Bangil berencana melakukan penyesuaian kebijakan dan SOP mutu berdasarkan hasil benchmarking, serta menyusun program peningkatan kapasitas SDM LPM.
- Konsorsium LPM Kopertais akan menindaklanjuti kegiatan ini dengan forum koordinasi lanjutan untuk memperkuat sistem mutu di seluruh anggota konsorsium.
Kegiatan Benchmarking LPM IAINU Bangil ke UNISMA melalui Konsorsium LPM Kopertais Wilayah IV telah berjalan dengan lancar selama dua hari penuh. Seluruh peserta menyatakan bahwa kegiatan ini memberikan manfaat besar dalam memperkuat tata kelola mutu, meningkatkan wawasan, dan mempererat hubungan antar perguruan tinggi Islam di bawah naungan Kopertais.