[Pasuruan, 18 Februari 2023] Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI), Program Studi PAI Fakultas Tarbiyah IAINU Bangil menggelar Program Layanan Keprofesian dan Pembinaan Keprofesian bagi para guru PAI. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi profesionalisme guru serta memperkuat peran mereka dalam membentuk karakter peserta didik sesuai dengan nilai-nilai Islam.
Kegiatan yang berlangsung di di Graha PC NU Bangil ini dihadiri oleh sejumlah guru PAI dari berbagai jenjang pendidikan terutama sangat ditekankan untuk para alumni, mulai dari SD/MI, SMP/MTS, hingga SMA/SMK/MA. Acara ini juga dihadiri oleh para narasumber berpengalaman di bidang pendidikan Islam dan pengembangan profesional guru yaitu Dr. Hj. Minhah Makhzuniya, M.Pd.
Dalam sambutannya, Dr. Hj. Minhah Makhzuniya, M.Pd. selaku wakil Rektor I menyampaikan bahwa pembinaan keprofesian guru PAI sangat penting untuk memastikan bahwa pembelajaran agama di sekolah dapat berjalan dengan efektif dan sesuai dengan perkembangan zaman. “Guru PAI harus mampu menyesuaikan metode pengajaran dengan kebutuhan peserta didik serta perkembangan teknologi pendidikan yang semakin pesat,” ujarnya.
Program ini mencakup berbagai sesi pelatihan, di antaranya peningkatan kompetensi pedagogik, strategi pembelajaran berbasis digital, penguatan moderasi beragama, serta pengembangan kurikulum PAI yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Selain itu, terdapat sesi diskusi dan praktik langsung agar para peserta dapat mengimplementasikan materi yang diperoleh dalam pembelajaran sehari-hari.
Salah satu peserta, Munirul Hakim, mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dalam meningkatkan pemahamannya tentang strategi pembelajaran yang lebih inovatif dan menarik bagi siswa. “Kami mendapatkan banyak wawasan baru yang dapat diterapkan di kelas, sehingga pembelajaran PAI bisa lebih interaktif dan menyenangkan,” katanya.
Dengan adanya Program Layanan Keprofesian dan Pembinaan Keprofesian PAI ini, diharapkan para guru PAI semakin kompeten dalam mendidik dan membimbing siswa, serta dapat menjadi agen perubahan dalam membangun karakter bangsa yang berlandaskan nilai-nilai keislaman yang moderat dan inklusif.
